Cara Mudah Supaya Larva Ikan Mas Cepat Tumbuh
| Thu, 27 Aug 2020 - 15:35
Terdapat langkah penting budidaya larva ikan mas yang perlu anda kuasai supaya larva ikan anda tidak mudah mati. Faktor keberhasilan pembenihan ikan mas adalah larva yang sehat dengan tingkat kematian yang rendah. Fisiknya yang kecil membuat larva ikan mas sangatlah rentan mati karena berbagai faktor eksternal.
Larva ikan mas memerlukan pakan yang sesuai dengan ukruan mulutnya, seperti plankton dan suspensi kuning telur ayam (pakan buatan). Pakan larva ikan mas yang dikenal oleh pembudidaya dalam segmentasi pembenihan ikan mas adalah suspensi kuning telur.
Salah satu modifikasi pakan larva ikan mas yang menggunakan suspensi kuning telur adalah dengan ditambahkan tepung pellet. Pakan alternatif ini sudah dikaji oleh BPTP Sulawesi Utara dan secara spesifik lokasi telah direkomendasikan kepada pembenih ikan
Baca juga: Kecukupan Pakan pada Benur
Cara membuat pakan modifikasi untuk larva ikan mas
1. Pengambilan kuning telur
Telur ayam yang sudah direbus diambil kuningnya, diencerkan dengan air matang satu liter, kemudian disaring dengan kain tile.
2. Pencampuran kuning telur dengan tepung pellet
Kuning telur masak tadi dicampurkan dengan pellet yang sudah dihaluskan dengan perbandingan 1:1 (bagian). Dosis ini dapat memenuhi kebutuhan 10.000 ekor larva/hari.
3. Pemberian pakan modifikasi
- Pakan campuran kuning telur masak + tepung pellet dapat diberikan kepada larva ikan mas yang berumur 2 hari setelah penetasan telur.
- Cara pemberiannya dengan menggunakan semprotan atau ditebar merata pada permukaan happa. Pakan diberikan selama 1-2 minggu sebanyak 10% dari total bobot ikan yang ditebar.
- Setelah itu benih hanya diberi pellet halu sampai mencapai ukuran siap jual (Mantau et al. 2011).
Pengelolaan telur dan larva
Selain pakan, anda juga perlu memerhatikan air yang digunakan untuk budidaya larva ikan mas. Air yang digunakan untuk penetasan telur harus bersih atau tidak mengandung lumpur. Selain itu air juga mengandung oksigen yang cukup, karena itu air perlu terus mengalir. Agar air terus mengalir pada kolam, pada saluran masuk di atas happa ditambahkan sebatang bambu yang telah dilubangi berjarak 50 cm. Air akan melewati lubang-lubang tersebut sehingga terjadi percikan air sebagai tambahan penyediaan oksigen,
Anda juga perlu membuang bahan-bahan yang sudah membusuk di sekitar wadah, dan juga sampah yang menyumbat saluran air. Suhu air kolam larva ikan diusahakan stabil pada kisaran 19-30⁰ C (Zonneveld et al. 1991). Kolam penetasan atau happa diberi tutup atau atap sebagai pelindung dari terik matahari dan air hujan.
Setelah telur ikan mas menetas, larva dipindahkan ke happa pemeliharaan. Larva yang baru menetas akan menyerap nutrisi dari telur sebagai makannya. Setelah 2-3 hari, larva akan mencari makan di perairan dan pada saat itulah larva perlu diberi pakan tambahan. Setelah melakukan pemeliharaan selama satu bulan, anda perlu melakukan penjarangan atau sortir benih.
Baca juga: Teknik Pembenihan Ikan Mas
Manajemen pakan larva ikan mas
Pakan yang dianjurkan untuk larva ikan mas yaitu hasil modifikasi pakan menggunakan suspensi kuning telur masak + tepung pellet. Pakan diberikan setiap hari selama 1-2 minggu pada pukul 07.30, 10.00, 12.30, 14.30, dan 17.30 dengan dosis 10% dari bobot pupulasi setiap happa.
Sebagai patokan, untuk happa ukuran 1 m3, padat tebar optimum adalah 400 ekor (Mantau et al. 2001). Larva ikan mas yang telah menjadi benih (2 cm) diberi pakan tepung pellet dengan dosis dan waktu pemberian yang sama hingga benih berukuran 3-5 cm. Setelah itu dilakukan penjarangan dan pemindahan benih ke kolam benih sesuai ukurannya
Keuntungan menggunakan happa dalam pembenihan ikan mas adalah dapat diperoleh benih yang relatif seragam dan lebih mudah dalam melakukan penjarangan. Pemberian pakan modifikasi diusahakan tepat waktu dan suspense pakan yang tersisa tidak diberikan untuk keesokan harinya.
Hasil kajian penggunaan pakan suspensi kuning telur masak + tepung pellet menunjukkan bahwa pakan larva ini memberikan pertumbuhan harian larva ikan mas yang paling tinggi disbanding pakan larva lainnya seperti suspensi telur masak, suspensi kuning telur mentah, dan suspensi kuning telur mentah + tepung pellet (Tabel 1).
Beli Pakan Ikan Mas Disini!
Pentingnya pakan yang bergizi untuk pertumbuhan larva ikan
Tingginya pertumbuhan larva ikan mas disebabkan pakan yang mengandung protein yang cukup tinggi hasil gabungan dua jenis pakan yaitu kuning telur dan pellet (Tabel 1).
Protein merupakan zat yang esensial dalam pakan larva di samping zat-zat lainnya seperti karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Pakan dengan komposisi zat gizi yang demikian memungkinan larva ikan anda memiliki pertumbuhan lebih cepat dibanding yang mendapat ketiga jenis pakan lainnya.
Menurut Zonneveld et al. (1991), bahwa tipe pakan dapat dikelompokkan beradasarkan spesies ikan , bentuk fisik pakan, proses pembuatan pakan, keaslian pakan, penggunaan pakan, dan komposisi atau kandungan zat gizi pakan.
Oleh karena itu, walaupun ikan dapat memafaatkan lebih dari 50% pakan yang diberikan, jika kandungan zat gizi pakan tersebut kurang lengkap atau rendah nilainya terutama komposisi protein, maka pakan tersebut tidak akan memberikan pertumbuhan yang signifikan. Hal tersebut karena protein tersusun atas asam-asam amino esensial yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan ikan.
Ditulis oleh Tim Minapoli
Sumber:
Mantau Z, Rawung JBM, Sudarty. 2004. Pembenihan Ikan Mas yang Efektif dan Efisien. Jurnal Litbang Pertanian. 23(2): 68-73
Mantau Z, Supit A, Sudarty, Rawung JBM, Buchari U, Oroh L, SUmampow J, Mamentu A. 2001. Penelitian Adaptif Pembenihan Ikan Mas dan Maskulinisasi Ikan Nila di Sulawesi Utara. Laporan Hasil Penelitian. IPPTP Kalasey, Sulawesi Utara
Zonneveld N, Huisman EA, Boon JH. 1991. Prinsip-prinsip Budi Daya Ikan. PT. Gramedia, Jakarta.