• Home
  • Infomina
  • Tingkatkan Keberhasilan Budidaya Udang, Shrimp Club Indonesia dan Universitas Brawijaya Selenggarakan Pelatihan Nasional Analisa Laboratorium

Tingkatkan Keberhasilan Budidaya Udang, Shrimp Club Indonesia dan Universitas Brawijaya Selenggarakan Pelatihan Nasional Analisa Laboratorium

| Wed, 13 Mar 2024 - 11:23

Situasi dan kondisi budidaya udang yang sangat dinamis dan penuh tantangan khususnya dari sisi kualitas air dan lingkungan membutuhkan dukungan data yang akurat. Pengukuran kualitas air akurat dan analisa laboratorium yang tepat menjadi salah satu faktor yang sangat fundamental dalam menjaga keberhasilan budidaya udang. Menyikapi hal tersebut, Shrimp Club Indonesia (SCI) berkolaborasi dengan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya (FPIK UB) telah menyelenggarakan Pelatihan Nasional Analisa Laboratorium Budidaya Udang yang berlangsung pada tanggal 4-8 Maret 2024 di Laboratorium FPIK UB Probolinggo dan juga dilakukan praktek lapangan langsung di Tambak Anugerah Berjaya Kraksaan, Jawa Timur. 


Foto 1. Sambutan Bapak Haris Muhtadi selaku Ketua Umum Shrimp Club Indonesia

“Ini merupakan bentuk kolaborasi yang luar biasa bahwa sebuah asosiasi dan perguruan tinggi dapat bekerjasama dan berdiri bersama dalam memecahkan masalah budidaya udang nasional. Fasilitas yang disediakan oleh FPIK UB juga sangat layak dan berkualitas mulai dari tempat, peralatan laboratorium, ruang kelas hingga penginapan bagi peserta. Apresiasi dan terimakasih sebesar-besarnya bagi Dekan dan jajaran Staff FPIK UB yang sangat suportif, semoga kerjasama yang merupakan link & match antara dunia industri dan perguruan tinggi ini dapat terus terjalin dan semakin baik kedepannya” ungkap Haris Muhtadi, Ketua Umum Shrimp Club Indonesia dalam sambutannya.

Sementara itu, Prof. Maftuch selaku Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini menyampaikan “FPIK UB berkomitmen untuk membangun dan membekali mahasiswa tidak hanya dengan ilmu dasar dan tidak hanya ilmu pengetahuan namun kami berkomitmen untuk membangun ilmu pengetahuan dan teknologi. Seluruh stakeholders terutama dosen akan kami ajak terus menerus untuk turun ke lapangan menghadapi persoalan yang ada dengan menguji, menganalisa dan mengembangkan teknologi. Kolaborasi dengan SCI ini merupakan simbiosis mutualisme untuk bekerjasama menemukan solusi dan juga membangun inspirasi dalam pengembangan teknologi”.


Foto 2. Foto Bersama Peserta Pelatihan di Laboratorium FPIK UB Probolinggo

Peserta pelatihan nasional ini dibimbing langsung oleh tenaga ahli SCI yakni Ibu Mila Ayu Ambarsari yang juga merupakan anggota Komisi 3 SCI Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Sumber Daya Manusia. Materi pelatihan mencakup berbagai topik antara lain pengukuran parameter fisika, kimia, dan biologi dari kualitas air, penggunaan alat dan peralatan laboratorium hingga melakukan analisa kualitas (scoring) benur. 

Foto 3. Suasana Pelatihan bersama Ibu Mila Ayu Ambarsari sebagai Instruktur

Pelatihan yang sudah memasuki batch ke-3 ini tidak hanya memberikan pemahaman teoritis, tetapi juga fokus pada aplikasi praktis dari pengetahuan tersebut agar dapat diterapkan dalam mendukung aktivitas budidaya udang di lapangan. Setelah selesai pelatihan, para peserta diharapkan memiliki keterampilan yang meningkat dan kepercayaan diri yang lebih besar dalam melakukan analisa laboratorium yang diperlukan.

Ada yang menarik dari peserta pelatihan kali ini adalah latar belakang peserta yang beragam antara lain analis laboratorium, perusahaan pakan dan akademisi/dosen. Hal ini merupakan kabar baik karena menandakan semakin banyak pihak yang menyadari pentingnya pengukuran yang akuran dan analisa laboratorium tepat. Bagi perusahaan pakan khususnya yang memiliki program pendampingan petambak, pelatihan ini menjadi sarana untuk kalibrasi metode yang digunakan agar kedepannya dapat membantu petambak lebih baik lagi. Sementara itu bagi akademisi khususnya tenaga pengajar atau dosen, pelatihan ini menjadi wadah bagi mereka untuk mengetahui perkembangan situasi dan kebutuhan laboratorium budidaya udang di lapangan khususnya dari sisi sumber daya manusia. Harapannya perguruan tinggi dapat menyesuaikan materi pembelajaran dan kualitas lulusannya sehingga menjadi lebih siap pakai ataupun siap bekerja di laboratorium tambak udang.

Foto 4. Foto Bersama Peserta Pelatihan di Tambak Anugerah Berjaya Kraksaan

Salah satu peserta pelatihan yang berasal dari salah satu perusahaan pakan menyampaikan “Melalui pelatihan ini kami bisa saling crosscheck terkait cara dan metode pengukuran dan analisa yang dilakukan selama ini. Ternyata masih ada yang belum tepat dan perlu diperbaiki. Jadi pelatihan ini sangat berguna sekali bagi kami.”

“Sebagai bentuk komitmen SCI untuk terus mendorong keberhasilan budidaya udang di Indonesia, pelatihan analisa laboratorium ini akan diselenggarakan secara reguler, sehingga memberikan lebih banyak lagi kesempatan bagi seluruh pelaku usaha terkait untuk terus memperbaiki kinerja usaha budidayanya. Pelatihan batch ke-4 rencananya akan diselenggarakan setelah Hari Raya Idul Fitri, sehingga bagi para calon peserta bisa segera bersiap dan mendaftar melalui sekretariat SCI” tutup Rully Setya Purnama, sebagai Panitia Pelaksana Pelatihan.

 

Gunakan layanan digital marketing Minapoli secara mudah dengan menghubungi marketing@minapoli.com. Konsultasikan juga strategi marketing perusahaan Anda dengan Minapoli disini!


Artikel lainnya