Perbedaan Ikan Nila dan Mujair Secara Umum

| Mon, 20 Apr 2020 - 14:31

Ikan nila dan ikan mujair seringkali dianggap serupa karena penampilan fisik mereka yang mirip.


Sejatinya, ikan nila dan mujair masih merupakan satu keluarga yaitu genus Oreochromis. Ikan nila bernama latin Oreochromis niloticus, sedangkan ikan mujair adalah Oreochromis mossambicus. 


Akan tetapi, terdapat beberapa karakteristik fisik yang mudah ditemukan untuk membedakan kedua ikan ini.


Artikel ini akan membahas mengenai 7 perbedaan ikan nila dan mujair tersebut.


[gambar ikan nila dan mujair]


Fakta Sejarah Unik Mujair dan Nila

Ikan mujair lebih dulu dikenal oleh masyarakat Indonesia, namun pengenalan komoditas tilapia tersebutlah yang membuat ikan nila menjadi salah satu komoditas ikan air tawar terbesar di Indonesia hingga sekarang.


Ikan mujair pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1939 oleh seorang pria bernama Moedjair di muara Sungai Serang, Blitar, Jawa Timur. Moedjair kemudian membudidayakan dan mengenalkan ikan ini ke masyarakat sekitar.


Pengenalan ikan mujair sebagai sumber protein baru diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Kemampuan adaptasinya yang tinggi membuatnya mudah dibudidayakan di berbagai lingkungan perairan.


Ikan nila (Oreochromis niloticus) mulai diperkenalkan ke Indonesia pada tahun 1969. Karena masyarakat sudah familiar dengan ikan mujair, introduksi ikan nila menjadi lebih mudah. Teknologi budidaya yang sudah berkembang dan pasar yang sudah terbentuk untuk ikan mujair memfasilitasi penerimaan ikan nila sebagai komoditas budidaya baru.


5 Perbedaan Ikan Nila dan Mujair dari Fisik

Cara paling mudah membedakan ikan nila dan mujair adalah melalui ciri-ciri morfologinya.


Berikut merupakan 5 perbedaan ikan nila dan mujair dari segi fisiknya.


Ukuran dan Bentuk Tubuh

Ikan nila cenderung memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dibanding ikan mujair.


Selain itu, tubuh ikan nila berbentuk lebih lebar dan bundar, sementara ikan mujair memiliki tubuh yang lebih panjang.


Warna Tubuh

Ikan mujair memiliki warna tubuh yang lebih gelap, sementara ikan nila cenderung berwarna lebih terang dengan pola garis-garis vertikal gelap pada tubuhnya.


Ukuran Mulut

Mulut ikan mujair lebih besar dan lebar dibandingkan dengan mulut ikan nila yang relatif lebih kecil.


Bintik pada Wajah

Ikan mujair memiliki bintik-bintik khas pada area wajahnya, sedangkan ikan nila tidak memiliki bintik-bintik tersebut.


Sirip Ekor

Sirip ekor ikan mujair memiliki ujung dengan rona kemerahan. Rona kemerahan ini juga dapat ditemui pada sirip punggung ikan mujair.


Sirip ekor Ikan nila umumnya berwarna gelap dengan garis-garis vertikal tanpa rona kemerahan tersebut.


Perbedaan Ikan Nila dan Mujair Lainnya

Di samping 5 perbedaan fisik tersebut, ikan nila juga memiliki 2 perbedaan lain jika dibahas dari segi asal usul dan kinerja pertumbuhan.


Asal usul

Walaupun ditemukan olah Moedjair, ikan ini disinyalir berasal dari Afrika Tenggara dan terintroduksi ke Indonesia sebelum ditemukan


Sedangkan, ikan nila Berasal dari Sungai Nil di Afrika


Kinerja Pertumbuhan

Ikan mujair dapat mencapai panjang hingga 40 cm dan berat sekitar 2 kg. Mereka mencapai kematangan seksual pada ukuran 10-30 cm dan berkembang biak setiap 30 hari dengan mengerami telur di mulut.


Ikan Nila dapat tumbuh hingga 60 cm dengan berat mencapai 5 kg. Mereka juga mengerami telur di mulut dan memiliki pola reproduksi serupa dengan ikan mujair.


Artikel lainnya

Nila 

Nila Sebagai Komoditas Urban Farming

Trobos Aqua

1980 hari lalu

  • verified icon3873
Nila 

Nila Toba Sampai ke Amerika

Minapoli

1904 hari lalu

  • verified icon3591
Nila 

Ukuran Pelet Tepat, Produksi Benih Nila Maksimal

Trobos Aqua

1486 hari lalu

  • verified icon7401