• Home
  • Infomina
  • Desinfektan Glutaraldehyde Tambak dan Cara Penggunaannya

Desinfektan Glutaraldehyde Tambak dan Cara Penggunaannya

| Mon, 21 Apr 2025 - 17:36

Menjaga lingkungan tambak bebas dari penyakit adalah upaya penting untuk memastikan keberhasilan budidaya udang.


Salah satu produk yang umum digunakan yaitu glutaraldehyde tambak, desinfektan berkekuatan tinggi yang mampu mengendalikan mikroorganisme penyebab penyakit sejak awal siklus hingga masa budidaya berlangsung.


Glutaraldehyde bekerja secara kimiawi dengan merusak struktur protein dan membran sel mikroorganisme, mulai dari bakteri, jamur, virus, hingga protozoa.


Tidak heran jika bahan aktif ini sering dipilih untuk sterilisasi tambak dan peralatan, terutama pada fase persiapan. Selain itu, penggunaannya tidak menyebabkan korosi pada perangkat tambak seperti anco, kincir, maupun pelampung plastik.




Kandungan Glutaraldehyde Tambak

Kekuatan utama glutaraldehyde tambak terletak pada konsentrasi bahan aktifnya. 


Senyawa ini dikenal stabil, cepat bekerja, dan mampu menyebar secara merata di air tambak saat diaplikasikan dengan bantuan kincir. Glutaraldehyde juga efektif dalam lingkungan dengan kandungan bahan organik rendah, sehingga direkomendasikan untuk digunakan setelah proses pembersihan awal dilakukan secara menyeluruh.


Dengan formula yang telah diuji dan disesuaikan untuk lingkungan tambak tropis, glutaraldehyde ini juga aman digunakan untuk berbagai fase budidaya, asalkan dosisnya dikontrol dengan tepat. 


Cara Penggunaan Glutaraldehyde Tambak

Aplikasi glutaraldehyde dibedakan menjadi dua tahap: saat persiapan tambak dan selama masa budidaya.


Masa Persiapan

cairan glutaraldehyde dicampurkan ke dalam air tambak yang telah dikosongkan, kemudian disebar merata ke seluruh permukaan. Kincir dioperasikan agar distribusi zat homogen. Dosis berkisar antara 2–4 ppm, tergantung nilai TVC air. Bila TVC masih di bawah 102 cfu/ml, dosis 2 ppm sudah cukup. Namun jika TVC melebihi ambang batas, dosis perlu ditingkatkan.


Untuk sterilisasi lebih kuat, glutaraldehyde dapat digunakan bersamaan dengan kaporit, terutama bila ditemukan hewan liar atau predator kecil yang masuk ke tambak.


Masa Budidaya

glutaraldehyde tambak berguna untuk menekan jumlah Vibrio sp. serta mengendalikan protozoa dan dinoflagellata. Penggunaan dilakukan pagi hari setelah matahari mulai muncul, dengan kincir tetap menyala. Dosis tetap dalam rentang 2–4 ppm, namun dapat disesuaikan menurut ukuran udang. Semakin besar bobotnya, semakin tinggi dosis yang dibutuhkan.


Sebelum aplikasi, tambak perlu dibersihkan dari bahan organik. Setelah pemberian glutaraldehyde, pakan sebaiknya dikurangi sementara untuk menghindari stres pada udang. Proses ini bisa dilakukan secara rutin tergantung pada kondisi air dan populasi mikroba.


Cara Penyimpanan Glutaraldehyde Tambak

Simpan produk di tempat sejuk dan teduh, jauh dari sinar matahari langsung. Pastikan kemasan tertutup rapat agar kandungan tetap stabil dan tidak menguap.


Dapatkan Glutaraldehyde tambak di sini

Artikel lainnya

Udang 

Flower Power: The Plant That's Shown Boost Shrimp Immunity

Minapoli

1911 hari lalu

  • verified icon3015
Udang 

Panen Berkelanjutan di Musim Penghujan

Minapoli

1142 hari lalu

  • verified icon3165