Farm Barramundi Berkapasitas 10 ribu Ton di Bali Sambut Kerjasama Baru
| Thu, 28 Oct 2021 - 18:11
Artikel ini tayang pertama kali di The Fish Site dengan judul “Bali's 10,000 tonne barramundi farm moves closer to completion”
Rencana NewSeas untuk mengembangkan budidaya ikan barramundi (kakap putih) berkapasitas 10.000 ton di Bali utara mendapat momentum baru setelah perusahaan tersebut menandatangani MoU dengan Skretting.
Perusahaan NewSeas mengatakan kepada The Fish Site bahwa pihaknya berencana untuk memulai percobaan produksi barramundi sebanyak 400 ton pada awal tahun depan. Percobaan ini dilakukan sambil membangun fasilitas pembesaran berkapasitas 3.000 ton di lepas pantai barat laut Bali. Proyek ini akan mengintegrasikan pembenihan (hatchery) dan pendederan (nursery).
“Bali adalah tempat yang ideal untuk ikan barramundi dengan logistik yang sangat baik, perairannya juga cukup dalam dan bersih dengan arus yang baik untuk memaksimalkan kesehatan ikan, kondisi laut yang tenang tanpa topan dan suhu tahunan yang stabil sangat sempurna untuk pertumbuhan ikan barramundi,” jelas Rob Garrison, pendiri NewSeas.
Baca juga: Budidaya Ikan Kakap di Keramba Jaring Apung (KJA)
“NewSeas sangat berorientasi pada sistem yang sudah terbukti dan kuat, sehingga kami bisa fokus pada keberhasilan, keberlanjutan, dan skala ekonominya. Berdasarkan karakteristik lokasi, seperti kondisi air dan arus yang bagus akan membuat sirkulasi air berjalan lancar dan tetap bersih sesuai prosedur budidaya yang baik. Sehingga hal tersebut sangat cocok untuk lokasi keramba jaring apung (KJA).,” tambahnya.
Perusahaan ini menargetkan investasi sebesar USD 40 juta, yang memungkinkan untuk membiayai produksi berkapasitas 10.000 ton.
“Kami menargetkan penutupan (MoU) pertama sebesar USD 18 juta sekitar akhir tahun ini. Itu akan mencakup biaya produksi 3.000 ton pertama dan kegiatan riset dan pengembangan (r&D),” jelas Garrison.
Untuk mencapai target 10.000 ton, NewSeas telah mengidentifikasi dua lokasi tambahan di sepanjang pantai utara Bali dan telah bekerja sama dengan masyarakat setempat selama beberapa tahun terakhir untuk memastikan dukungan mereka terhadap rencana perusahaan.
Berpengalaman di bidang akuakultur
Garrison bukanlah orang baru di sektor produksi barramundi. Ia telah membudidayakan ikan di Bali sejak tahun 2007 atas nama sebuah perusahaan seafood yang besar dari AS, dan ia percaya bahwa ada potensi besar bagi sektor ini untuk berkembang.
Baca juga: Dari Laut, Kakap Putih Berkembang di Air Payau
“Barramundi adalah ikan yang ideal untuk dibudidayakan di sini. Barramundi bisa disebut 'salmonnya negara tropis', ikan ini sangat siap untuk memainkan peranan besar dalam memperluas produksi akuakultur secara global dan lebih bertanggung jawab. Dan itu lah yang menjadi fokus dari NewSeas. Kita memiliki industri yang benar-benar dapat mengubah laut kita dan sistem pangan di planet ini menjadi lebih baik. Tetapi produksinya memang belum lepas landas. Produksi masih terhambat oleh ketidaksesuaian antara pembudidaya dan kebutuhan sumberdaya untuk meningkatkan produksi,” jelas Garrison.
“Misi kami untuk NewSeas adalah menggabungkan pengalaman mendalam kami dalam berbudidaya dengan pendekatan keuangan untuk mengurai masalah tadi. Kami fokus pada peluang produksi yang harus berhasil, berkelanjutan, dan berskala ekonomi — karena itu adalah cara untuk membuat dampak positif yang terukur di industri ini. Semua proyek kami yang mencakup kerjasama dengan masyarakat, seperti budidaya rumput laut, tidak hanya memberikan manfaat bagi ekonomi lokal, tetapi juga berkontribusi pada keseimbangan lingkungan berbasis IMTA (integrated multitrophic aquaculture). Kemitraan R&D kami dengan Skretting yang bernama Bali Blue adalah contoh nyata yang ideal dari visi kami ini. Karena kerjasama ini mewujudkan gagasan untuk memperluas praktik terbaik di lokasi yang tepat, baik lokasi produksi maupun penjualannya. Sehingga potensinya sangat besar,” tambahnya.
Salah satu lokasi budidaya milik NewSeas
Sementara itu, Presiden Nutreco Indonesia, Wully Wahyuni mengatakan dalam siaran pers: “Kami senang dipilih sebagai bagian dari upaya NewSeas untuk memperluas produksi ikan barramundi. Ini suatu bentuk pengakuan atas keahlian dan pengetahuan kami yang luas tentang bahan baku dan kebutuhan nutrisi pada ikan. Dengan kemitraan ini kami berharap dapat memenuhi tujuan dari seluruh perusahaan kami dalam menyediakan pangan di masa depan.”
Baca juga: Budidaya Sehat dengan KJA Smart
Sales Director Skretting Indonesia, Fauzan Bahri menambahkan: “Indonesia memiliki potensi budidaya yang luar biasa karena sektor tersebut menjadi andalan ketahanan pangan di Indonesia. Dan ini merupakan cita-cita kami untuk mendukung budidaya barramundi yang berkelanjutan”
Co-founder NewSeas Rob Pettit dan Rob Garrison menambahkan bahwa: "NewSeas berencana untuk memperluas produksi barramundi yang berkelanjutan di seluruh daerah tropis, dan kemampuan Skretting yang telah terbukti dapat menyediakan pakan yang efisien dan berkelanjutan menjadi kontribusi penting dalam mewujudkan visi ini."
---
Penulis: Rob Fletcher (Senior Editor The Fish Site)