Cara Budidaya Ikan Koi di Kolam Terpal

Dulu, cara budidaya ikan koi identik dengan ketersediaan lahan yang luas. Tapi sekarang, budidaya koi bisa lewat kolam terpal. Tentunya, ini menjadi solusi agar bisa membudidayakan ikan hias tersebut dengan mudah. Lalu, bagaimana caranya?

Cara Budidaya Ikan Koi Di Kolam Terpal Anti Gagal

Lahan sempit pun bisa dimaksimalkan untuk pembudayaan koi, salah satunya dengan terpal. Cara ini pun sangat efektif dan kian populer. Buat kamu yang ingin tahu bagaimana tutorialnya, berikut untuk langkah-langkahnya!

A. Mempersiapkan kolam

Langkah pertama yang harus dipersiapkan adalah membuat kolam dari bahan terpal terlebih dulu, dan lebih detailnya adalah sebagai berikut:

1. Siapkan terpal yang halus dan memadai, baik itu yang sudah jadi maupun setengah jadi

2. Tentukan posisi terpal, akan dibangun di atas tanah ataukah di dalam tanah. Jika memilih di bawah tanah, maka kamu harus menggali terlebih dulu. Sedangkan terpal di posisi atas, perlu rangka kayu sebagai penyangga.

3. Tentukan juga ukuran kedalaman kolam, karena nanti mempengaruhi ukuran terpal yang akan dipakai

4. Pastikan posisi kolam terpal mendapatkan sinar matahari yang cukup dan punya aliran udara yang bagus

5. Lengkapi dengan filter agar kebersihan dan kejernihan air tetap terjaga dengan baik.

B. Siapkan Indukan koi

Indukan yang berkualitas memiliki kemungkinan besar dapat menghasilkan peranakan yang unggul pula. Karena itu, pastikan kamu memilih indukan yang bagus dan siap dibudidayakan. Sekalipun harganya tidak murah, tapi itu jauh lebih aman daripada beli yang murah tapi kurang berkualitas.

C. Masa budidaya

Siapkan terpal khusus untuk menempatkan indukan koi jantan dan betina yang siap dikawinkan. Jangan lupa untuk memberikan  media seperti kakaban atau serabut sebagai tempat menempelnya telur-telur ketika sudah dilahirkan. Setelah itu, pindahkan kakaban ke terpal yang berbeda untuk proses penetasan, pembesaran dan perawatan.

Bicara soal perawatan koi di usia kecil, tentu butuh keuletan yang besar. Sebab tidak jarang ikan-ikan anakan tersebut mati. Padahal, indukannya sudah yang bagus. Untuk meminimalisir resiko ini, kamu perlu menerapkan perawatan yang tepat.

Baca juga: Jenis Makanan dan Cara Pemberian Pakan Ikan Koi yang Bagus

Tips Merawat Ikan Koi Agar Tidak Cepat Mati

Sebagai pemula yang ingin membudidayakan koi mungkin kamu menemukan kesulitan di tahap perawatan. Agar koi bisa tumbuh sehat dan tidak cepat mati, berikut ada tips-tipsnya:

1. Perhatikan kualitas air yang digunakan tetap bersih dan tenang. Untuk kadar air yang direkomendasikan adalah 7 sampai 8 ph. Ini mungkin sepele, tapi sangat penting untuk pertumbuhan ikan-ikan koi.

2. Pemberian pakan yang tepat, di mana anakan ikan memerlukan nutrisi yang lebih banyak protein dibandingkan koi yang besar. Supaya tidak rebutan makanan, pisahkan koi sesuai ukurannya. Bahkan ketika ikan-ikan mulai besar, segera atur tempatnya agar ikan tetap nyaman.

3. Lakukan pengisian air kolam dengan benar, soalnya ikan koi rawan meloncat-loncat bahkan bisa keluar dari terpal.

4. Jangan lupa untuk memasang filter pada kolam guna menjaga kebersihan air. Dengan kondisi air bersih, sirkulasi udara pun lebih terkondisikan.

5. Perhatikan dan segera singkirkan bahaya yang mungkin mengancam, seperti ulah tikus, kucing dan lainnya.

6. Dengan perawatan yang tepat, budidaya ikan diharapkan bisa berhasil . Ikan-ikan tumbuh besar dan sehat.  Kemudian siap untuk dipasarkan. Meski beda dengan koi jepang, tapi koi lokal tidak kalah bagus dari segi kualitasnya.

Kenapa memilih budidaya ikan koi?

Jika mungkin kamu masih mempertimbangkan untung rugi dalam budidaya ikan koi, itu adalah hal biasa. Berikut ini ada beberapa keunggulan dari pembudidayaan koi di kolam terpal:

1. Air di kolam terpal kondisinya lebih stabil, mulai dari suhu, volume, kebersihan dan kejernihan.

2. Kolam dari terpal lebih mudah dibersihkan dan dikeringkan.

3. Terpal dikenal lebih praktis dan sangat mendukung di berbagai tempat, termasuk ketika lahan sangat terbatas

4. Proses panen lebih mudah dan cepat. Misalkan saja menggunakan jaring tangkap.

Sedikitnya itulah beberapa keunggulan dari penggunaan media terpal untuk pembudidayaan koi. Di tambah dengan cara budidaya ikan koi yang telah disebutkan di atas, pemula pun bisa memulainya dari sekarang. Bagaimana dengan kamu? Apakah akan membudidayakan koi dalam waktu dekat?

—

Artikel ini pertama kali dipublikasikan oleh ikanhias.id. Ketepatan informasi dan efektivitas metode budidaya yang terdapat di dalamnya di luar tanggung jawab Minapoli.