Tips untuk Pembudidaya Ikan Hadapi Musim Hujan
| Mon, 03 Oct 2022 - 13:05
Hujan dapat menjadi kecemasan bagi beberapa pembudidaya ikan. Pasalnya ketika curah hujan tinggi, ikan cenderung tidak nafsu makan. Hal tersebut dikarenakan saat hujan suhu air turun sehingga laju metabolisme ikan juga ikut turun. Ikan termasuk hewan poikilotermal yang berarti suhu tubuhnya akan bergantung pada suhu lingkungannya.
Selain dari segi ikannya, kualitas air juga mengalami fluktuasi. Kualitas air yang kurang baik dapat memicu stres pakan ikan yang dapat berakibat kematian. Lalu sebagai pembudidaya apa yang harus dilakukan ketika sudah masuk musim penghujan?
1. Tidak memberi pakan ketika hujan turun
Memberi pakan saat hujan dapat berakibat pada turunnya kualitas air. Karena pakan yang tidak termakan akan mengalami leeching sehingga dapat mengotori air. Kandungan nitrogen (N) pada pakan juga dapat memicu tingginya kadar amonia (NH3) dan nitrit (NO2) di kolam.
2. Mengganti air secara perlahan setelah hujan
Apabila memiliki tampungan air atau tandon, air dapat diganti secara perlahan dengan volume 10-20% agar pH bisa normal Kembali karena air hujan memiliki pH yang cenderung kecil atau asam. Air tampungan sudah mengalami proses alami untuk penyesuaian dengan lingkungan sekitar, sehingga pH cenderung normal.
Baca juga: Tips Singkat Bertambak Udang di Musim Hujan
3. Menambahkan kapur atau mineral sebelum mulai budidaya
Mineral atau kapur dapat mengandung ion bikarbonat (HCO3-) yang dapat menjadikan air sebagai larutan buffer yang dapat membuat pH stabil saat hujan.
4. Membuat campuran pakan
Setelah turun hujan, pembudidaya dapat memberikan pakan ke ikan namun secara sedikit demi sedikit untuk menghindari pakan yang tidak termakan. Selain itu, pembudidaya juga perlu menambahkan zat tambahan pada pakan yang bersifat membantu imun ikan. Dapat berupa vitamin, probiotik, atau fitofarmaka.
5. Memuasakan ikan
Apabila ikan tidak mau makan, ikan dapat dipuasakan dan diberi pakan keesokan harinya. Hal ini didasarkan pada perlakuan beberapa pembudidaya yang tidak ingin “mengganggu” ikan karena dapat menyebabkan stres dan berakibat kematian apabila kualitas airnya juga buruk.
Baca artikel terkait: Tips Merawat Tambak Ketika Musim Hujan
6. Berdoa
Yang terakhir dan yang paling penting adalah berdoa karena pada dasarnya kita memelihara makhluk hidup yang nyawanya sudah diatur oleh Tuhan.
—
Artikel ini pertama kali ditulis oleh Tim Minapoli yang disadur dari berbagai sumber.