Percepat Revitalisasi Tambak Udang, Ponton Keempat Beroperasi di Bumi Dipasena Sejahtera
| Thu, 03 Feb 2022 - 14:41
Perhimpunan Petambak Udang Wilayah Lampung (P3UWL) kembali menyelesaikan pembuatan ponton baru. Ponton besi bernomor lambung P3UWL 09 merupakan ponton keempat yang dibuat mandiri dan swadaya pada masa kepengurusan P3UWL di bawah pimpinan Suratman.
Koordinator Infra (Korin) P3UWL Wilayah Bumi Dipasena Sejahtera, Sobirin, menyampaikan apresiasi kepada pengurus P3UWL atas pengoperasian Ponton 09 di wilayahnya. "Sebelumnya kami memang meminta agar di wilayah Bumi Dipasena Sejahtera dioperasikan ponton baru. Alhamdulilah bisa terwujud," kata Sobirin, Selasa (1/2/2022).
Dia mengajak para petambak mendukung program yang dicanangkan P3UWL. Salah satunya program pembuatan Pponton.
"Walaupun masyarakat Bumi Dipasena Sejahtera belum 100% berkontribusi dalam program investasi 1.000, namun pengumpulan dana investasi 1.000 di wilayah kami saat ini adalah yang tertinggi," kata Sobirin.
Baca juga: Revitalisasi Bawang untuk Peningkatan Produksi Perikanan dan Pengembangan Perikanan Refugia di Kab. Tulang Bawang Barat
Di sisi lain, Kepala Divisi Alat Berat P3UWL, Arizal menyampaikan pembuatan ponton bernomor lambung 09 ini dikerjakan Divisi Alat Berat P3UWL dengan sumber pendanaan murni swadaya masyarakat Dipasena. Dananya dihimpun melalui program investasi 1000.
"Pembuatan ponton ini menghabiskan dana Rp836 juta dan selesai dalam 151 hari kerja. Ukuran ponton keempat ini masih sama dengan yang sebelumnya. Panjang 18 meter, lebar 6 meter dan tinggi 1,5 meter. Perbedaannya terletak pada konstruksi, lebih disempurnakan dari konstruksi ponton buatan sebelumnya, dan ukuran besi plat dasar lebih tebal," kata Arizal.
Dia mengatakan, pembuatan belum berhenti sebelum kebutuhan ponton untuk delapan eksavator terpenuhi. "Agar target yang selama ini kita inginkan yakni satu alat berat untuk satu wilayah bisa tercapai," kata Arizal.
Pada bagian lain, Wakil Ketua P3UW Lampung, Karnadi Adrianto mewakili Ketua P3UW Lampung, Suratman, mengatakan program pembuatan ponton akan terus dijalankan. "Ini ponton ke sembilan dan tetap ada perbaikan dan rehab ponton lama. Kita bersyukur di bawah naungan P3UWL masih bisa bersatu, berkumpul berprestasi, dan berusaha dalam rangka membangun Rawajitu Timur," kata Renggo.
Baca juga: Lampung Pelopori Budidaya Udang Vaname Air Tawar Ramah Lingkungan
Dia juga mengapresiasi Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, dan Pemerintah Provinsi Lampung yang membantu petambak Bumi Dipasena. Bantuan itu berupa dua buah eksavator dan satu alat sedot lumpur.
"Ini sangat berguna bagi keberlanjutan kehidupan masyarakat Dipasena Saatnya kita buktikan kepada pemerintah rasa terima kasih itu dengan kerja keras dan hasil budidaya udang yang maksimal," kata dia
Sumber: lampungpro.co