• Home
  • Infomina
  • Jenis Makanan dan Cara Pemberian Pakan Ikan Koi yang Bagus

Jenis Makanan dan Cara Pemberian Pakan Ikan Koi yang Bagus

| Mon, 08 Aug 2022 - 10:06

Jenis makanan ikan koi yang bagus haruslah memenuhi kebutuhan gizinya. Perubahan suhu yang tidak menentu menjadi salah satu penyebab ikan koi memerlukan asupan gizi yang berimbang.


Ikan koi bersifat omnivora, sehingga dapat makan tumbuhan juga hewan kecil.

makanan-ikan-koi


Jenis pakan ikan koi

Secara garis besar, pakan ikan koi terdiri dari makanan alami dan pakan buatan. Sebagian dari pakan ikan koi terbuat dari bahan sayur-sayuran, roti, cacing, dan buah-buahan.


Secara alami, udang dan cacing adalah makanan yang disukai ikan koi. Ikan koi juga dapat bertahan hidup hanya dengan memakan tumbuhan alga. Ulat juga merupakan salah satu makanan alami yang dapat diberikan. Pakan jenis ini juga merupakan salah satu sumber protein yang baik bagi ikan. Sayuran dan buah-buahan seperti semangka dan jeruk juga disukai koi.


Jika belum terbiasa, mungkin ikan koi tidak mau makan sayuran dan buah. Maka hal ini perlu dilatih. Lihat bagaimana cara melatih ikan koi makan semangka dan serunya ikan koi saat memakan semangka dalam video ini:



Tetapi beberapa biji-bijian tidak cocok untuk ikan koi. Makanan seperi kacang polong dan jagung tidak dapat dicerna oleh ikan koi. Sehingga jangan memberikannya pada ikan koi.


Di samping memenuhi gizi yang cukup, pakan ikan koi juga harus terjaga kualitasnya. Makanan yang kadaluarsa karena terlalu lama dalam penyimpanan, tidak baik untuk koi. Hal ini karena pakan ikan dapat mengalami proses oksidasi yang bisa berakibat buruk bagi kesehatan ikan koi. Usahakan makanan ikan koi tidak lebih dari 3 bulan dalam penyimpanan.


Cara membuat sendiri pakan alami ikan koi

Pakan alami untuk ikan koi dapat kita buat dan persiapkan sendiri. Bahan pakan ini terbuat dari bahan alami. Dan berikut ini adalah langkah-langkah pembuatannya:

1. Kali ini, bahan yang digunakan adalah udang kecil.

2. Campur udang dengan telur, wortel, bawang putih, agar-agar, dan vitamin c.

3. Tambahkan sedikit air, lalu blender sampai halus.

4. Sambil menunggu adonan dalam blender halus, buat aroma dari pelet ikan, yaitu dengan memasukkan pelet dalam air panas dan taburi dengan bubuk agar-agar.

5. Campurkan kedua adonan dan dinginkan.

6. Setelah dingin, potong kecil-kecil adonan sehingga berukuran kecil dan tampak menyerupai cacing alami. Hal ini untuk memudahkan dimakan ikan.

7. Campurkan pakan alami buatan kita ini dengan pakan yang biasa kita berikan.


Pakan alami buatan lain yang dapat kita berikan adalah pakan ikan koi dengan mengaplikasikan bahan probiotik. Dipercaya, jenis pakan ini dapat membuat pertumbuhan ikan lebih cepat dari ikan yang tidak menggunakan probiotik. Hal ini disebabkan karena daya tubuh ikan koi menjadi lebih tinggi dari ikan yang lainnya.


Baca juga: Ingin Mempercantik Warna Ikan Koi? Perhatikan Nutrisinya

Pakan alami dari udang yang telah kita buat sebelumnya, dapat dicampur dengan bahan probiotik. Yaitu dengan merendam bersama-sama dengan ditambahkan vitamin C. Dengan demikian jumlah kandungan nutrisi dalam pakan dapat naik berlipat jumlahnya. Hal ini dikarenakan dalam proses perendaman yang telah dilakukan tersebut, ada pertumbuhan mikroorganisme baru yang juga kaya akan nutrisi yang baik bagi ikan koi.


Jenis makanan buatan ikan koi sangat banyak dapat dijumpai di pasaran. Pakan pelet untuk ikan koi biasanya dijual di toko-toko pakan ternak, toko ikan hias, dan tempat lain. Pada umumnya, jenis pelet untuk ikan koi terdiri dari: pelet sinking (tenggelam), dan pelet floating (mengambang). Untuk anakan ikan koi, biasanya diberikan pelet floating dari jenis mengapung yang lama-kelamaan dapat tenggelam. Hal ini untuk menjangkau anakan ikan koi di setiap usia kedalaman ikan.


Pakan ikan koi lokal biasanya yang digunakan adalah sankoi, cp koi, breeder pro, super save, hokky & kinkoi, dan lain-lain. Sedangkan pakan ikan koi import adalah nozomi, hikari, mizuho, konishi, saki hikari, kenkokanri, CKK, FD, evolution, yamato, shori, fuyufuji, fujizakura, daiici, aquamaster, sugiyama, LC, dan lain-lain.


Pakan untuk anakan ikan koi

Hal yang utama adalah ukuran pakan agar bisa ditelan oleh ikan. Telah kita ketahui, bahwa setelah menetas 3 sampai 5 hari, burayak atau anakan ikan koi dilengkapi dengan kuning telur sebagai cadangan makanan. 

 

Setelah itu, burayak dipindahkan di kolam yang kaya akan makanan alami. Telah dibahas juga mengenai cara membuat kolam yang kaya pakan alami untuk bibit koi. Umumnya, penghobi ikan koi mulai memelihara ikan koi dengan membeli bibit setelah berusia 1 bulan karena alasan mudahnya pemeliharaan.


Untuk ikan kecil dapat diberi makan pelet yang berukuran 250 mikron. Pelet untuk anakan ikan koi dapat memiliki fungsi yang khusus. Ada pelet yang berfungsi meningkatkan pertumbuhan saja, tetapi ada pelet yang berfungsi untuk mencerahkan warna koi.


Koi yang baik warnanya cerah, image: centralkoi.com

Koi yang baik warnanya cerah, image: centralkoi.com


Makanan alami yang berfungsi untuk mempertegas warna koi adalah makanan yang kaya kandungan karotin, misalnya, wortel, tomat, kubis, ganggang, kepiting, dan cacing. Pakan koi yang mengandung probiotik sangat baik untuk meningkatkan daya tahan koi dari serangan penyakit.


Kandungan spirulina pada pelet ikan dapat membuat sisik ikan lebih shiny. Dan salah satu pakan ikan dengan kandungan spirulina yang popular dan merupakan produk import adalah Hikari Spirulina.


Pelet ikan koi hendaknya juga mengandung protein yang cukup, kandungan wheat germ pada pelet ikan berfungsi untuk membuat kulit ikan lebih putih. Wheat germ juga mengandung protein tinggi yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan bulat memanjang pada ikan koi. Pakan koi dengan kandungan wheat germ adalah ini, Hikari Wheat-Germ yang bisa anda beli dengan klik link tersebut.


Pemberian pakan berupa roti harus berhati-hati, karena dapat menyebabkan kegemukan karena tingginya karbohidratnya.


Baca juga: Dampak Setahun Pandemi, Pembudidaya Patin Tulungagung Banyak Beralih ke Ikan Koi


Tips pemberian pakan pada ikan koi

Pemberian pakan secara tepat, juga merupakan faktor penting bagi pertumbuhan dan kesehatan ikan koi. Pemberian pakan yang terlalu banyak dapat mengotori air dan bersifat racun jika berubah menjadi amoniak.


Ikan koi tidak memiliki perut seperti manusia, sehingga memiliki kecenderungan makan secara berlebihan. Jika tidak diawasi kondisi kekenyangan dapat menyebabkan kematian dengan cepat. Proporsi jumlah pakan ikan koi adalah 5% dari berat tubuhnya untuk ikan kecil. Untuk ikan dewasa, jumlah pakan adalah 2% saja dari berat tubuhnya.


Saat memberi makan ikan, pakan harus langsung habis. Usahakan dalam waktu kurang dari 5 menit, makanan ini sudah habis tidak tersisa dari kolam. Terlalu banyak menuangkan pakan dalam kolam juga dapat menyebabkan ikan koi menjadi kekenyangan. Ini tidak baik untuk, bahkan dapat menyebabkan ikan mati.


Feces ikan yang terlalu banyak makan, atau kekenyangan, juga menjadi terlalu banyak. Kotoran ini menyebabkan kondisi kolam menjadi tidak sehat, dan dapat menyebabkan ikan koi stres, tidak nyaman, dan akhirnya mati.


Perubahan jenis pakan utama ikan koi hendaknya dilakukan secara bertahap, dengan sedikit demi sedikit mengurangi porsi pakan lama dan mengganti dengan jenis makanan yang baru. Perubahan pakan koi secara mendadak menyebabkan koi sulit beradaptasi. Pakan ikan koi yang baik biasanya mengandung protein, karbohidrat, mineral, lemak, dan vitamin. Pemberian pakan dapat mempengaruhi keindahan warna ikan koi.


Perhatikan juga makanan yang mengandung serat yang besar, misalnya sayuran atau buah-buahan. Jangan sampai sisa-sisa yang tidak termakan mengotori kolam, atau menyumbat saluran pengeluaran, menutup lubang kipas, atau menutup lobang pipa-pipa yang ada dalam kolam. Kita bisa membersihkannya jika demikian.


Untuk mengetahui seluk beluk bagian kolam koi, baca juga struktur kolam ikan koi yang baik.


Baca juga: Empat Jenis Koi Paling Populer Dipelihara Pehobi Ikan Hias


Jadwal pemberian pakan ikan koi

Pemberian makanan ikan koi harus memperhatikan cuaca dan iklim kolam dimana ikan koi tersebut tinggal. Hal ini berkaitan dengan suhu kolam ikan. Pada suhu rendah, frekwensi makan dapat dikurangi.


Berikut ini adalah rincian hubungan suhu air dengan frekwensi makan ikan koi:


- Suhu metabolisme tertinggi ikan koi pada suhu air 22 sampai 26 derajat celcius. Pada suhu ini, ikan koi diberikan 3-4 kali sehari, dengan pakan koi yang mengandung kadar protein tinggi.

- Pada suhu 18-22 derajat celcius, pemberian pakan cukup 1 sampai 2 kali sehari, dengan pakan kadar protein 40%.

- Pada suhu sekitar 16 derajat celcius, pemberian pakan koi dilakukan 1 kali sehari. Kadar protein pakan ikan yang diberikan adalah 30%, dan dalam kondisi ini makanan dapat dicampurkan sedikit bahan lain seperti sayuran.

- Saat suhunya menurun hingga 15 derajat celcius, cukup diberi makan 1 kali sehari. Dan dalam kurun waktu seminggu, hanya diberikan 6 kali pakan. Sehingga ada 1 hari yang tidak diberi makan sama sekali. Kadar protein dalam kondisi ini adalah protein 25%, dan bisa dicampur dengan bahan tinggi karbohidrat.

- Jika suhu turun hingga di bawah 15 derajat celcius, pemberian pakan ikan hanya dilakukan 4-5 kali dalam seminggu. Atau hanya diberikan saat ikan benar-benar lapar.


Kesalahan umum permberian pakan pada ikan koi

Pada umumnya kesalahan pemberian pakan adalah berkisar pada:


- Jumlahnya terlalu banyak saat memberi makan

- Penggantian pakan secara tiba-tiba

- Pemberian terlalu banyak suplemen

- Bukannya ikan koi tambah sehat, kesalahan dalam pemberian makan ikan koi juga dapat berakibat buruk pada koi. Akibat terburuk adalah kematian pada koi.


Nah, itulah beberapa jenis pakan ikan koi yang dapat diberikan dalam budidaya ikan koi. Pakan alami baik untuk ikan koi. Tetapi untuk lebih mudahnya, biasanya peternak ikan koi dapat memberikan pelet sebagai makanan utama.


Apakah anda memiliki pengalaman seputar pakan ikan koi? jika iya, senang sekali jika dan bisa membagikan pengalaman itu. Caranya, anda bisa mengisi kolom komentar di bawah ini. Harapannya, dengan begitu apa yang ada bagikan itu bisa bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkan informasi yang sama. Terima kasih.


Jangan lupa share artikel ini agar lebih banyak orang yang mendapatkan manfaat. Di samping itu juga memudahkan anda nantinya saat mencari informasi ini lagi.

 

Artikel ini pertama kali dipublikasikan oleh Ikankoi.org. Ketepatan informasi dan efektivitas metode budidaya yang terdapat di dalamnya di luar tanggung jawab Minapoli.


Artikel lainnya

Ikan Hias 

Kenapa Ikan Cupang Mengeluarkan Gelembung?

Minapoli

1336 hari lalu

  • verified icon3305
Ikan Hias 

Menakar Pasokan Ekspor Ikan Hias

Trobos Aqua

1482 hari lalu

  • verified icon3317
Ikan Hias 

Cara Merawat Ikan Cupang agar Cepat Besar

Minapoli

1126 hari lalu

  • verified icon4824
Ikan Hias 

Cara Menyeleksi Induk Koi yang Sudah Matang Gonad

Minapoli

841 hari lalu

  • verified icon3891