Cara Mengobati Jamur pada Ikan Secara Alami, Sehat Tanpa Kimia

Memelihara ikan baik sebagai hobi, atau untuk budidaya, tetap perlu ilmu. Ketika ikan yang dipelihara memperlihatkan tanda-tanda jamuran, apa yang harus Sobat Mediatani lakukan? Ketahui cara mengobati jamur pada ikan secara alami, yuk.

Memelihara ikan sebagai hobi baru atau hanya selingan, tetap dapat menghasilkan, baik untuk konsumsi sendiri atau dijual lagi.

Cara Mengobati Jamur pada Ikan Secara Alami

Memelihara ikan memang mengasyikkan, terutama di masa pandemi yang identik dengan WFH ini. Di tengah suntuknya stay at home, ada yang bisa dilakukan sekedar refresh sejenak. Beberapa jenis ikan yang sering dipelihara adalah ikan mas, ikan cupang, dan ikan koi.

Ikan mas koki pada dasarnya adalah ikan yang kuat, sehingga tidak mudah terkena penyakit. Sebagai makhluk hidup, ikan perlu dirawat, bukan hanya diberi makan saja. Bahkan hal kecil seperti jamur di tubuh ikan, dapat membuat ikan mati. Meski demikian, infeksi jamur pada ikan adalah hal yang biasa.

1. Kenali Asal Sebelum Obati

Spora jamur bisa datang dari mana saja, baik dari luar habitat, maupun dari dalam habitat itu sendiri. Oleh karena itu, Sobat Mediatani perlu mengenali tanda atau gejala sakit pada ikan, dalam hal ini jamur pada ikan mas.

Pada awalnya, infeksi jamur hanya menyerang jaringan luar, yang cukup mudah dikenali dengan tanda putih di tubuh ikan. Ada yang seperti titik-titik putih, ada juga yang seperti gumpalan kapas. Jika tidak segera diobati, jamur dapat terus merangsek maju dan akan menginfeksi organ dalam ikan.

Hal ini ditandai dengan bulatan putih yang mulai berubah warna, dan kondisi kesehatan ikan yang ikut terpengaruh atau memburuk. Di bawah ini ada cara mengobati jamur pada ikan secara alami yang lain dan bisa Sobat Mediatani coba di rumah.

2. Pisahkan Ikan Sakit

Memindahkan ikan yang terlihat sakit, ke tempat yang berbeda adalah cara mengobati jamur pada ikan secara alami. Siapkan terlebih dahulu daun Randa Nunut sebagai obat anti jamur. Remas 5-10 lembar daun (untuk 30 liter air), lalu peras, dan angkat ampas daun.

Baca juga: 10 Penyakit Ancaman Petambak Udang

Kemudian masukkan ikan yang sakit, dan biarkan selama 60 menit. Sementara itu, bersihkan akuarium atau kuras kolam dan ganti airnya. Hal ini untuk mencegah jamur yang sudah ada di habitat ikan berkembang dan menginfeksi ikan lain.

Untuk akuarium, bisa juga menggunakan garam akuarium, sebagai tindakan pencegahan. Kuras air sampai tersisa 30 hingga 50%nya, lalu masukkan garam ikan secukupnya (sekitar ¼ dosis). Masukkan kembali ikan sehat ke dalam aquarium.

Pemisahan ini dilakukan sampai ikan sehat, biasanya sekitar 3 sampai 6 hari. Sehingga penyakit yang menjangkiti ikan tersebut tidak menular pada ikan lain yang sehat.

3. Makanan yang Tepat

Cara mengobati jamur pada ikan secara alami adalah memberi makanan dengan kandungan vitamin A, D3, C, E juga aloe vera. Makanan ini bagus untuk sistem metabolisme dan kesehatan pencernaan ikan. Dengan makanan yang berkualitas, ikan akan lebih sehat dan mampu melawan infeksi jamur di tubuhnya.

4. Obat Anti Jamur

Pada getah daun dan batang kamboja terdapat zat yang dapat mengobati serangan jamur Saprolegnia sp. Dosis untuk kolam habitat ikan dengan luas 100 m2 memerlukan daun sebanyak 10 kg. Sedangkan untuk habitat aquarium dengan 2 atau 3 ekor, cukup gunakan beberapa lembar daun saja.

Baca juga: Cara Cegah Penyakit White Feces Udang

5. Suhu dan Sirkulasi Air

Pastikan suhu air pada habitat ikan agak hangat, sebagai cara mengobati jamur pada ikan secara alami. Pertahankan suhu air pada 29° sampai 34° C selama 3 hingga 6 hari pengobatan. Pada suhu ini, jamur akan mudah mati, sehingga perawatan ikan dari infeksi jamur dapat lebih cepat.

Untuk sirkulasi air yang baik, pastikan pemasangan aerator pas. Sementara aerator sendiri merupakan alat penghasil gelembung udara di habitat ikan.

Gelembung ini menyebabkan air bergerak, sehingga terjadi pertukaran CO2 dan O2 (oksigen) di permukaan air. Dengan demikian kadar CO2 di dalam air berkurang dan oksigen meningkat, sehingga kebutuhan oksigen ikan tercukupi.

6. Jaga Kebersihan Habitat Ikan

Selalu jaga kebersihan habitat ikan, terutama air, baik itu aquarium maupun kolam ikan. Bersihkan habitat dari makanan sisa yang tidak dimakan ikan. Karena makanan ikan mas mengandung amoniak, yang jika dibiarkan akan mencemari kebersihan air.

Sementara ikan mas koki mudah sakit jika berada terlalu lama dalam air dengan larutan tersebut. Bersihkan juga habitat ikan dari timbunan sampah lain, baik anorganik, maupun organik, seperti adanya ikan atau hewan lain yang mati.

Baca juga: Bioremediasi Tambak untuk Cegah Penyakit Udang

Jika ikan Sobat Mediatani sering terinfeksi jamur, bisa jadi karena pemberian makanan yang kurang tepat. Atau sirkulasi dan kualitas air buruk, dan cara mengganti air yang tidak benar. Ikan budidaya perlu pergantian air, habitat yang sehat, dan perhatian akan kesehatannya.

7. Kunci Perawatan

Ketika perawatannya salah, ikan akan mudah terkena penyakit, terutama jika lingkungan di sekitar habitat terlalu ramai hingga ikan menjadi stres. Hal ini akan diperburuk dengan kualitas air yang kurang bersih, air keruh atau bahkan kotor, juga kualitas air yang buruk.

Selain itu ikan yang sudah berusia tua, ikan cedera atau memiliki penyakit, dapat menjadi pemicu berkembangbiaknya jamur. Yang kemudian tersebar dengan cepat di habitat ikan, dan menyerang ikan yang cedera, sakit, atau bahkan tengah mengalami stres.

Sumber: mediatani.co

Minapoli menjual berbagai produk akuakultur seperti seperti Probiotik Ikan & Udang, Disinfektan Tambak, Mineral Udang, Vitamin Ikan & Udang, Pakan Benur Udang, Water Treatment, Artemia, Pakan Ikan Air Laut, serta berbagai produk lainnya dengan harga yang bersaing