Berkenalan dengan Gabus Hias Asal Indonesia

Ikan gabus hias atau yang biasa disebut ikan Channa merupakan salah satu jenis ikan yang sedang naik daun. Ikan ini memiliki beberapa jenis dan varian warna, ikan Channa tersebar di wilayah Asia serta terdapat juga genus Parachanna yang tersebar di wilayah Afrika. 

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa jenis ikan Channa seperti Channa marulioides, Channa limbata, Channa striata dan Channa micropeltes. Persebarannya ikan channa di Indonesia sendiri mulai dari Sumatera, Jawa dan Kalimantan.

Baca juga: Ikan Channa Kerabat Ikan Gabus yang Cantik untuk Dikoleksi

Perairan yang tenang dengan dasar pasir dan ditumbuhi vegetasi merupakan habitat dari ikan  ini. Ikan gabus memiliki organ pernafasan tambahan yang disebut labirin, organ ini memungkingkan ikan Channa untuk mengambil oksigen dari udara.

Ikan ini banyak dijadikan peliharaan karena memiliki karakter yang unik serta warna yang menarik. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai jenis ikan Channa yang berasal dari Indonesia.

Jenis-Jenis Ikan Channa dari Indonesia

1. Channa striata 

Channa striata

Sumber: kompasiana.com

Channa striata atau haruan merupakan salah satu jenis ikan Channa yang paling populer karena merupakan salah satu komoditas ikan konsumsi di Indonesia. Ikan ini memiliki warna tubuh cokelat kehitaman dengan bagian perut berwarna putih. Di alam Channa striata mampu tumbuh hingga berukuran hingga 90cm. Persebaran ikan ini meliputi Sumatera, Kalimantan dan Jawa. 

Baca juga: 3 Cara Memelihara Ikan Hias Channa yang Jadi Pujaan

2. Channa limbata

Channa limbata

Sumber: dokumentasi pribadi

Channa limbata atau gabus gunung termasuk dalam kategori dwarf Channa atau Channa kerdil. Ukuran maksimal dari ikan ini berkisar antara 25-30cm dengan warna tubuh berwarna abu-abu kehitaman dan sirip berwarna biru dengan ujung sirip (rim) berwarna kuning atau oranye kemerahan. Ikan ini banyak dijumpai pada perairan yang dingin seperti daerah kaki gunung. Channa limbata tersebar di Sumatera, Jawa dan Kalimantan.

3. Channa lucius

Channa lucius

Sumber: wikipedia.com

Channa lucius atau kehung ini merupakan salah satu jenis ikan Channa dari Indonesia. Ikan ini memiliki tubuh berwarna coklat muda hingga tua dengan motif bintik hitam pudar di samping tubuhnya dan dapat tumbuh hingga 30-40 cm, ikan ini dikenal memiliki karakter yang kurang aktif dibanding dengan Channa lainnya. Channa lucius tersebar di Jawa, Sumatera dan Kalimantan

Baca juga: 5 Jenis Ikan Hias Air Tawar Eksotis dari Indonesia

4. Channa Bankanensis 

Channa bankanensis

Sumber: www.marulioides.com

Seperti namanya ikan ini merupakan ikan yang berasal dari Kepulauan Bangka Belitung, tetapi dapat ditemukan pada beberapa perairan di Sumatera dan Kalimantan. Ikan ini memiliki tubuh yang mirip dengan Channa lucius, tetapi memiliki bintik hitam yang lebih banyak pada bagian samping dan karakter yang lebih galak. Channa bankanensis mampu tumbuh hingga 25-30 cm.

5. Channa pleuropthalma

Channa pleuropthalma

Sumber: CNN Indonesia

Channa pleuropthalma atau kerandang ini merupakan salah satu jenis ikan Channa yang dapat hidup secara berkoloni. Ikan ini memiliki ciri tubuh berawarna perak dengan motif bintik pada bagian samping tubuhnya dan mampu tumbuh hingga 40 cm. Pulau Sumatera dan Kalimantan merupakan habitat dari ikan ini.

Baca juga: Budidaya Channa limbata, Gabus Lokal Primadona

6. Channa micropeltes

Channa micropeltes

Sumber: www.iwakgalak.com

Ikan ini lebih dikenal dengan nama ikan toman atau tomang, merupakan salah satu jenis ikan Channa terbesar yang mampu tumbuh hingga 1,5 meter. Ikan ini juga menyandang gelar ikan Channa paling galak dikalangan penghobi. Ikan ini memiliki tubuh berawarna dasar hitam dengan motif garis dan putih pada bagian perut. Toman tersebar di wilayah Indonesia Barat seperti Sumatera dan Kalimantan. 

7. Channa marulioides

Channa marulioides (red varian)

Sumber: www.marulioides.com

Channa marulioides (yellow varian)

Sumber: Ikantani.com

Channa marulioides atau yang biasa disebut Channa maru ini memiliki dua varian warna yaitu merah dan kuning. Ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai 60-70 cm, ciri dari ikan ini memiliki garis-garis vertikal pada bagian samping tubuhnya. Ikan ini tersebar di perairan Sumatera dan Kalimantan. 

Penulis: Yanuar Ivan Prasetyo/Minapoli